Kristiani apa Nasrani (bagian ke 3)


Paulus Ubah Ajaran Asli Isa AS. (Hj. Irena Handono,,2015)
Budaya Yunani Romawi Kuno sangat berpengaruh luas di negeri Yahuda yang lebih populer disebut negeri Palestine. Negeri dimana Isa AS dillahirkan dan menyebarkan agamanya. Masuknya kebudayaan yunani karena penjajahan Romawi yang menguasai tanah Palestina. 
Romawi tidak hanya merebut harta, takhta, wanita, tetapi menyebarkan Ideologi mereka yakni PANTHEISME yaitu agama yang banyak menyembah banyak dewa.
Salah satu dewa yang mereka sembah itulah Zeus = dianggap Bapak dari segala Tuhan. Kemudian Zeus ketika  mengawini prempuan bumi , maka dari perkawinan itu lahirlah HERCULES dan dianggap sebagai penyelamat manusia, yang oleh kaum Romawi dianggap sebagai Tuhan.
Kelahiran Isa AS yang nota benenya terakhir disebut Yesus oleh kalangan Romawi Kristiani disebut juga juru selamat (Rasul), namun belakangan ini dianggap pula sebagai Tuhan. 
Penyebar paham yang menganggap Isa AS disebut Tuhan Yesus itulah PAULUS. Paulus sangat kental dengan ajaran Mitologi Yunani sehingga dari fondasi ajaran itu ia melahirkan Konsep TRINITAS (ada Tuhan Bapa, Tuhan Anak, dan Tuhan Roh Kudus ).
Beda Ajaran Nasrani (agama Isa AS) Versus Kristiani dominasi Paulus:15
1. Ajaran Nasrani menganggap Isa AS/Yesus adalah Utusan Tuhan, tidak pernah meminta disembah atau di Tuhankan.Hal ini sebagai mana disebut " Jawab Isa AS/Yesus " Aku diutus hanya kepada domba domba yang hilang dari ummat Israel ". (Matius 15:24).
Penjelasan:
Pada ayat ini dikatakan oleh Isa AS/Yesus bahwa dirinya adalah Utusan, pernyataan ini didukung Yohannes 17:3 " inilah hidup yang kekal itu, yaitu bahwa mereka mengenal Engkau, satu satunya Allah yang benar, dan mengenal Yesus yang telah engkau utus ".
Kembali Yohanes 11:42 mengatakan: " Aku tahu bahwa Engkau selalu mendengarkan Aku, tetapi oleh karena orang banyak yang berdiri disini mengelilingi Aku, Aku mengatakan supaya orang tu percaya, bahwa Engkaulah yang mengutus Aku ".
Mari Bandingkan Apa Kata Ajaran Paulus:
Paulus mengatakan: Yesus/Isa AS adalah Tuhan.  Doktrin Paulus seperti ini didukung I Korintus 8:6 : " namun bagi kita hanya ada satu Allah saja, yaitu Bapa, yang dari pada Nya berasal segala sesuatu dan yang untuk Dia kita hidup, dan satu Tuhan saja yaitu Yesus yang oleh Nya segala sesuatu telah dijadikan dan yang karena Dia kita hidup ".
Dan didukung Roma 10:9: " Sebab jika kamu mengaku dengan mulutmu, bahwa Yesus adalah Tuhan, dan percaya dalam hatimu, bahwa Allah telah membangkitkan Dia dari antara orang mati, maka kamu akan diselamatkan".
Penjelasan: bahwa Paulus lebih mempromosikan Yesus/Isa AS sebagai Tuhan ketimbang dengan Tuhan Allah.
2. Ajaran Isa AS tidak membatalkan hukum Taurat Dalam9 Matius 5:17: " janganlah kamu menyangka, bahwa aku Isa As/Yesus datang untuk meniadakan hukum Taurat atau kitab Para Nabi, aku datang bukan untuk meniadakannya, melainkan untuk menggenapinya.
Lebih lanjut Matius 5:18: " Karena aku berkata kepadamu: sesungguhnya selama belum lenyap langit dan bumi ini satu iota, atau satu titikpun tidak akan ditiadakan dari hukum Taurat sebelum semuanya terjadi.
Selanjutnya Matius 5:20: Maka aku berkata kepadamu: jika kehidupan keagamaanmu tidak lebih benar dari dari pada hidup keagamaan ahli ahli Taurat dan orang orang farisi, sesungguhnya kamu tidak akan masuk ke dalam kerajasn sorga.
Irene, 2015 menyebutkan: bangsa Israel adalah penganut agama Yahudi yang berpedoman kepada kitab Taurat yang Allah turunkan kepada Musa AS, namun dalam perjalanan waktu maka ajaran nabi Musa AS  ini disimpangkan dan mereka mengubah ubah ayat ayat dalam Taurot.
Brikut ini dijelaskan bagai mana Ajaran Paulus: " Kristen mengingkari hukum Taurat".
Dalam Galatia 2:16: " kamu tau tiada seorangpun yang dibenarkan oleh karena melakukan hukum Taurat, tetapi hanya oleh karena iman dalam kristus yesus. Sebab itu kamipun telah percaya kepada kristus yesus, supaya kami dibenarkan oleh karena iman dalam kristus  dan bukan karena melamukan hukum Taurat. Sebab : " tidak ada satu orangpun yang dibenarkan" oleh karena melakukan hukum Taurat.


No comments: